head

Arsip Blog

Jumat, 21 Januari 2011

Ditemukan, galaksi terjauh di semesta

Kalangan astronom membeberkan kluster galaksi paling jauh yang bisa dipantau pada saat pertumbuhannya. Kluster yang disebut Cosmos-Aztec3 dilukiskan sebagai "kota metropolitan yang sedang tumbuh" karena kluster itu diyakini tumbuh seperti kota-kota yang menyerap desa-desa sekitarnya. Galaksi ini jauhnya 12,6 miliar tahun cahaya dari bumi dan tampaknya hanya puluhan atau ratusan juta tahun usianya.

Sebelumnya telah ditemukan kluster galaksi yang berusia miliaran tahun lebih tua. Sebaliknya cahaya dari "protocluster" Cosmos-Aztec3 terungkap ketika Alam Semesta itu sendiri baru satu miliar tahun.

Kluster galaksi tumbuh selama miliaran tahun menarik banyak galaksi dan gas dalam jumlah besar untuk membentuk struktur terbesar di Alam Semesta. Namun tahap pembentukan awal masih menjadi persoalan spekulasi karena tidak terpantau pada tahap proses pembentukan.

Peter Capak, astronom dari California Institute of Technology, mempresentasikan hasil penelitiannya di pertemuan tahunan American Astronomical Society di Seattle yang bersamaan dengan publikasi karyanya di jurnal Nature. "Kita menyaksikan bibit-bibit galaksi metropolitan, kota galaksi yang akan tumbuh menjadi kota besar seperti London. Namun kita menyaksikannya ketika sangat kecil. Kita melihat kondisi sekitar kota akan menjadi kota metropolitan yang besar," kata Dr Capak kepada BBC News.

Memproduksi bintang

Penemuan itu terjadi dari survei kosmos yakni usaha terkonsentrasi untuk membuat teleskop besar di dunia guna memantau kumpulan bintang besar di langit. Temuan itu mengejutkan karena beberapa alasan antara lain sebagian besar kluster yang berisi kumpulan objek dengan massa lebih dari 400 miliar matahari ini sangat aktif.

Di dalam kluster galaksi ini banyak terjadi aktivitas, pancaran gelombang radio yang besar, terdapat sebuah lubang hitam 30 juta lebih besar dari matahari dan banyaknya gas dingin. Lebih dari itu, kluster ini membentuk 4.000 bintang baru setiap tahun. "Tidak hanya kota ini luar biasa besar dalam jarak jauh seperti ini pada awal Alam Semesta namun juga tumbuh sangat cepat," kata Dr Capak.

Rogier Windhorst, seorang astronom dari Universitas Arizona, menyebut hasil kajian ini "bahan yang sangat menarik" terutama karena kluster ini diperkirakan langka terpantau pada awal kejadian Alam Semesta. "Analogi kota merupakan hal yang tepat. Jika kita melihat kota sebesar Los Angeles di kawasan Mediterania pada tahun nol, Anda tidak akan menemukannya. Jika Anda melihat di Eropa pada tahun 1900, mungkin mendapatkan hal yang mirip dan sekarang Anda dapat menemukannya di mana-mana," katanya kepada BBC News.

Dr Capak dan koleganya belum sepenuhnya menjaring data dari temuan Cosmos-Aztec3 dan berdasarkan model teoritis mereka diperkirakan akan menemukan kluster galaksi kuno di kawasan langit yang mereka pelajari. Hasilnya galaksi awal ini mungkin tidak akan lama menikmati rekornya.

bbc.co.uk
tkp : http://news4-share.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

iklan