head

Arsip Blog

Kamis, 13 Januari 2011

7 Kebencian Pria Soal Kekasihnya

Detail Berita

PRIA kurang mahir menyampaikan uneg-unegnya soal Anda. Ia tidak siap menanggung risiko saat Anda menyikapi keluhannya secara berlebihan. Tapi, Anda punya bocoran soal satu ini.

Simak tujuh pengakuan pria soal keburukan sikap kekasihnya, seperti dilansir dari Allwomenstalk.

Sangat berisik

"Ketika saya mengajak kekasih saya untuk kencan pertama kami, saya melihat sesuatu dalam dirinya yang saya tidak suka. Saya tidak suka dengan suaranya yang sangat keras. Buat saya, itu mengurangi daya tarik dan sisi femininnya"

Terlalu bossy

"Saya benci ketika seorang wanita bertindak seolah-olah dia mengendalikan saya. Saat datang ke rumah saya, dia merampas video game yang saya mainkan seolah-olah saya anak kecil."

Siklus menstruasi

"Saya pernah kencan makan malam dengan kekasih, dan dia malah bicara tentang siklus haidnya. Apa yang saya perlu tahu dari obrolannya? Apakah saya benar-benar harus mendengarkan saat makan?"

Flirting berlebihan

"Suatu malam kencan, saya duduk dengan pacar saya dan bilang ingin ke toilet. Dalam perjalanan dari toilet, saya dengar dia tertawa keras dan melihat dia dengan pria lain. Dia tidak cuma tertawa, tapi seluruh tubuhnya juga terlihat menggoda. Saya tidak percaya dia melakukan itu saat masih jadi kekasih saya. Saya bahkan tidak pernah main mata dengan wanita lain saat berada dalam suatu hubungan."

Pencari perhatian

"Saya ingat pernah punya pacar yang selalu merasa dirinya harus jadi pusat perhatian, tidak peduli di mana pun dia berada. Dia selalu mengenakan pakaian yang heboh supaya bisa menarik perhatian banyak orang."

Penghitung kalori

"Saya punya pacar yang terobsesi untuk selalu menghitung kalori! Maksudku, ayolah, saya mencintai dia apa adanya, seorang wanita yang menikmati apa yang dia makan!"

Ahli pura-pura

"Saya tidak suka saat pacar saya bohong. Saya benci ketika ia harus berpura-pura menjadi orang lain, termasuk saya benci ketika mereka melakukan operasi plastik.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

iklan